Kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai (TNRAW) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) yang berada di perbatasan Kabupaten Bombana sangat unik, karena memiliki kekayaan alam yang berbeda, dengan empat ekosistem yakni Savana, mangrove, hutan tropis dan rawa
Rawa Aopa juga menjadi tempat perlindungan satwa langka dan endemik, seperti Anoa, Rusa dan jenis primata lainnya
Keunikan yang dipunyai, menjadikan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK RI) Situ Nurbaya berdecak kagum dan memujinya langsung
Disampaikannya dihadapan Wakil Bupati Rasyid dan para Dirjen KemenLHK saat kunjungan kerja persiapan kegiatan pelepasan liaran hewan jenis Anoa dan Rusa dalam rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang jatuh 9 Februari mendatang di Kota Kendari
“Panorama TNRAW memiliki keunikan tersendiri, apalagi Padang Savana yang begitu luas enak dipandang,”ujarnya dilokasi penangkaran hewan langka Anoa dan Rusa di TNRAW Desa Tatangge Kecamatan Tinanggea, Jum’at (4/2)
Dengan potensi kekayaan alam tersebut yang juga diincar banyak pihak, Menteri Siti Nurbaya berharap dapat memberi manfaat secara ekonomi bagi masyarakat sekitar.
Untuk itu pengembangan TNRAW menjadi program prioritas KemenLHK saat ini maupun kedepan
“Dengan potensi unggulan yang berbeda dengan taman lain, kami berkomitmen terus membangun lokasi ini untuk pelestarian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui Konsep pengembangan wisata alam terintegrasi baik Savana, mangrove dan pegunungan dataran rendah,”ungkapnya.
Menyinggung kegiatan HPN yang bakal di buka Presiden RI Jokowi, yang salah satu kegiatannya pelepasan liaran demi peningkatan populasi satwa endemik Anoa. Menteri berharap dukungan penuh Pemerintah Daerah Konsel untuk kesuksesan acara puncak dimaksud
Sementara Wakil Bupati Konawe Selatan, Rasyid, S.Sos M.Si yang turut mendampingi kunker Menteri menyatakan selamat datang sekaligus berterimakasih atas kunjungan dan perhatian lebih pihak Kementerian
Ia juga berharap sinergitas antar lembaga terus terjalin demi menjaga keseimbangan ekosistem alam dan mendorong geliat ekonomi masyarakat sekitar, baik melalui Eko wisata maupun pemanfaatan hasil perikanannya melalui penangkapan ikan di sungai dalam lingkungan TNRAW.
Naskah dan Foto: Prokompim Konsel