Kendari, suarakendari.com-Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menggelar Rapat Isbat Nikah terkait Nikah massal yang merupakan salah satu agenda jelang puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Kendari ke-192 pada tanggal 9 mei mendatang, di ruang Rapat Walikota Kendari, Senin (3/4)
Rapat Isbat Nikah yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Kendari, Dr. Drs. Ridwansyah Taridala, M.Si tersebut turut dihadiri oleh, Ketua Pengadilan Agama, Kepala Kemenag, Kepala KUA, Kepala OPD terkait lingkup Pemkot Kendari, serta Camat se Kota Kendari.
Dalam arahannya, dirinya mengatakan bahwa melalui rapat tersebut pihaknya mencoba membantu pasangan yang berstatus suami istri tapi belum mempunyai dokumen atau belum terdaftar secara sah di Kantor Urusan Agama (KUA).
“Teman-teman camat agar mengidentifikasi warga kita yang sudah berstatus pasangan suami-istri tapi belum punya dokumen, kita akan coba carikan jalan keluar buat mereka,” Ungkapnya.
Dirinya menyampaikan bahwa, nikah massal yang akan dilakukan tersebut akan dikenakan biaya sesuai peraturan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), sidang isbat nikah dikenakan biaya Rp. 255 ribu.
“Dari penjelasan teman-teman pengadilan agama ada aturan yang mengharuskan pembayaran, karena masuk dalam PNBP,”ujarnya. (Prokopim kendari)
