KOLAKA UTARA, suarakendari.com
Banjir bandang menerjang Kecamatan Pakue dan Pakue Tengah, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (1/4/2025) malam.
Banjir terjadi akibat meluapnya sungai setelah guyuran hujan deras sejak sore. Akibatnya puluhan rumah terendam dan jembatan penghubung antar dusun di Desa Pasampang sepanjang 25 meter, hancur. Peristiwa naas ini menyebab 115 Kepala Keluarga (KK) harus terisolasi dari daerah lain. “Warga tidak bisa mengakses wilayah lain setelah jembatan penghubung satu-satunya rusak hancur diterjang banjir,”kata Haerul Akbar, Kepala Desa Pasampang.
Haerul Akbar mengungkap, banjir besar seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya. “Warga sangat panik saat melihat air sungai meluap dengan derasnya. Salah satu keluarga, seorang ibu bersama dua anaknya, sempat terjebak di rumah mereka yang berada dekat bantaran sungai. Kami tidak bisa berbuat apa-apa selain berdoa. Alhamdulillah, mereka akhirnya selamat meski rumah mereka mengalami kerusakan parah,” kata Haerul, Rabu (2/4/2025).
Kata Haerul, warga yang terisolasi telah diberi imbauan agar tetap berada di dalam wilayah masing-masing hingga akses kembali pulih. Sk
