Kendari, suarakendari.com – Sebanyak 4 (Empat) Tim Sepak Bola dari berbagai Pondok Pesantren (Ponpes) di Sultra, ikut ambil bagian dalam Kejuaraan Liga Santri memperbutkan Piala Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Tahun 2022 tingkat Korem 143/HLO Kendari.
Kick Off, pembukaan Liga Santri Piala Kasad Tahun 2022, tingkat Korem 143/HLO kendari, dilaksanakan pada Senin (22/8/2022), di lapangan sepak bola Universitas Haluoleo Kendari, dan dilakukan langsung Komandan Korem 143/HLO Kendari, Brigjen TNI Yufti Senjaya, SE,Msi.
4 (Empat) Tim Sepak Bola, yang berlaga pada Liga Santri Piala Kasad itu, yakni im sepak bola Pondok Pesantren Baitul Arqom Polinggona Kolaka, tim Pondok Pesantren Moderen Al Syaikh Nadul Wahid Buton, tim Pondok Pesantren Rou Datul Janah Muna, dan tim Pondok Pesantren Al Muklis Kota Kendari.
Komandan Korem 143/HLO Kendari, Brigjen TNI Yufti Senjaya, SE,Msi, mengatakan, ke 4 (Empat) Tim Sepak Bola itu, sebelumnya sudah melalui seleksi di tingkat Kodim, dan dari seleksi itu keluarlah 4 (Empat) tim terbaik dan mewakili Kabupaten dan Kota di Sultra, pada ajang Liga Santri tingkat Korem, yang di mulai dari tanggal 22 hingga 25 Agustus 2022.
“Mereka sebelumnya berlaga, di Liga Santri tingkat Komando Distrik Militer (Kodim) di Sultra, dan keluarlah 4 (Empat) tim sepak bola dari masing – masing Pondok Pesantren itu, untuk mewakili, di Liga Santri tingkat Korem,”Kata Brigjen TNI Yufti Senjaya, SE,Msi, pada Senin (22/8/2022).
Brigjen TNI Yufti, menjelaskan, system pertandingan pada Liga Santri Piala Kasad, di tingkat Korem, menganut system setengah kompetisi. Di mana ke 4 (Empat) tim, akan saling bertemu, untuk menentukan juara, dengan mengacu pada tata cara penilaian sesuai peraturan dari PSSI.
“Tim terbaik dan keluar sebagai juara, akan mendapatkan piala dan uang pembinaan,”Ujar Danrem.
Danrem menambahkan, tujuan di gelarnya Liga Santri, sesuai arahan pimpinan TNI Angkatan Darat (AD) adalah terciptanya komunikasi dan silaturahmi antara TNI Angkatan Darat dan warga pondok pesantren, yang berada dalam wilayah Korem 143/HLO Kendari, sebagai upaya dalam menjaga dan memelihara Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Serta untuk mencari bibit atau talenta sepak bola dari pondok pesantren, yang nantinya bisa di bina, sehingga bisa menjadi pemain sepak bola, yang bisa mengharumkan nama daerah maupun bangsa, baik di tingkat nasional dan internasional.
“Kami ingin agar kegiatan itu, bisa terjalin silaturahmi antara TNI, khususnya Angkatan Darat, dengan warga Pondok Pesantren, sehingga memupuk rasa kebersamaan dalam menjaga dan memelihara keutuhan NKRI,”Pungkasnya.
