Pemerintah akan segera membagikan paket vitamin dan obat untuk mereka yang positif Covid-19 dan menjalani isolasi mandiri gratis di wilayah-wilayah yang berisiko. Halnini disampaikan Presiden Joko Widodo, Kamis.
Pada tahap awal, pemerintah membagikan 300.000 paket bagi masyarakat terdampak di Pulau Jawa dan Bali, disusul 300.000 paket serupa bagi di luar Pulau Jawa dan Bali.
Ada tiga jenis paket obat isolasi mandiri yang akan dibagikan yang masing-masing untuk tujuh hari. Paket 1 berisi vitamin untuk warga dengan hasil swab PCR positif tanpa gejala (OTG). Paket 2 berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif dengan keluhan panas demam dan kehilangan penciuman. Adapun paket 3 berisi vitamin dan obat untuk warga PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering.
Paket 2 dan 3 membutuhkan konsultasi dan resep dokter, terutama dari dokter puskesmas.
Bagaimana ketersediaan dan distribusinya? Paket-paket obat dan vitamin ini diproduksi oleh BUMN farmasi dan didistribusikan di bawah koordinasi Panglima TNI yang nanti bekerja sama dengan pemerintah daerah sampai ke pengurus RT/RW.
“Saya berharap agar pelaksanaan program ini diawasi secara ketat di lapangan dan tidak mengganggu ketersediaan obat esensial terapi Covid-19 di apotek dan di rumah sakit,”kata Presiden Jokowi.