Konawe, suarakendari.com – Personel Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menyalurkan ribuan liter air bersih ke desa-desa terdampak kekeringan di Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Sabtu (30/9/2023).
Penyaluran air bersih itu dipimpin langsung oleh Pasi Ops Batalyon A Pelopor Brimob Polda Sultra, Ipda Muh Noor bersama beberapa personel lainnya.
Saat ditemui, Muh Noor mengaku mendapat informasi sulitnya air bersih dari warga yang ada di tempat itu.
Setelah mengecek lokasi dan berkoordinasi dengan pimpinannya, mereka sepakat dan pimpinan Batalyon A Pelopor Brimob Polda Sultra mengintruksikan agar bertindak cepat menyalurkan dan menyuplai air besar-besaran ke lokasi tersebut.
Sementara itu, dari pantauan puluhan warga di Kecamatan Soropia berlomba-lomba membawa tempat penampungan mereka saat personel Batalyon A Pelopor Brimob Polda memarkir kendaraan berisi air bersih.
Beberapa diantaranya berlomba tempat bahkan terjadi aksi saling gesek antara satu dengan lainnya. Namun, personel Batalyon A Pelopor Brimob Polda yang menyalurkan air ke penampungan mereka mengatur semuanya dengan rapi agar semua berjalan lancar.
“Ini semua adalah perintah langsung dari atasan kami. Makanya kami bersama personel mendatangi lokasi ini dan menyalurkan sekitar 5000 liter air bersih kepada warga terdampak,” katanya.
Muh Noor mengaku prihatin, sebab puluhan warga yang ada di tempat itu ternyata telah menanti kehadiran mereka. Bahkan masyarakat telah menyediakan berbagai wadah penampungan air, ada jeregan, ember, baskom, galon, dan tempat-tempat lainnya.
“Kita prihatin dengan kondisi ini, apalagi melihat puluhan warga yang menantikan air bersih ini,” tambahnya.
Atas intruksi pimpinan, Muh Noor mengaku, akan terus menjadwalkan penyaluran air bersih hingga lokasi-lokasi lainnya yang belum terjangkau.
Sementara itu, warga bernama Usriati (45 Tahun) mengaku, ada 4 desa yang betul-betul kesulitan mencari air bersih diantaranya Desa Bajo Indah, Leppe, Mekar, dan Bajoe. Kondisi itu terjadi sekitar 2 bulan lalu, atau sejak kemarau datang.
Hadirnya bantuan dari Brimob Polda Sultra ini, kata Usriati, merupakan kebahagian tersendiri untuk mereka. Tentunya, itu sanga membantu dan mereka tak perlu lagi jauh-jauh mencari air bersih ke area pegunungan.
“Terima kasih kepada bapak-bapak polisi, semoga ini menjadi pahala juga. Kami sangat berharap bantuan ini terus diberikan,” harapnya.
Warga lainnya bernama Nursin (51 Tahun) menegaskan, ia berharap ada kepedulian dari pemerintah setempat agar mereka tak lagi kekurangan air, apalagi dalam kondisi kemarau panjang ini.
“Semoga ini menjadi perhatian pemerintah, kami butuh bantuan air bersih untuk bisa bertahan hidup, bisa memasak, dan memenuhi kebutuhan lainnya,” paparnya. Ys