Suarakendari.com, Manchester, Etihad Stadium – Malam itu, Sabtu (15/2/2025), langit Manchester dipenuhi sorotan lampu stadion yang menyala terang. Ribuan pendukung Manchester City memadati Etihad, menciptakan atmosfer yang begitu menggema. Mereka datang dengan harapan menyaksikan kemenangan tim kesayangan, tetapi tak ada yang menyangka bahwa malam itu akan menjadi panggung bagi seorang Omar Marmoush yang tampil menggila.
Kick-off dan Ketegangan Awal
Peluit wasit berbunyi, pertandingan dimulai. Manchester City langsung mengambil inisiatif serangan. Di menit ke-16, Omar Marmoush sudah mencoba peruntungannya. Sebuah sepakan keras dilepaskannya dari luar kotak penalti, namun bola masih melambung tinggi di atas mistar gawang. Kekecewaan sesaat terdengar di tribun, tetapi itu hanyalah awal dari sebuah kisah besar yang akan tercipta malam ini.
Ledakan Pertama: Gol Pembuka Marmoush!
Hanya tiga menit berselang, gemuruh di Etihad Stadium pecah! Sebuah umpan panjang dilepaskan Ederson dari dalam kotak penalti City. Fabian Schaar yang mencoba mengantisipasi justru gagal menyapu bola. Seperti predator yang sudah mengincar mangsanya, Marmoush langsung berlari ke arah gawang, hanya berhadapan dengan kiper. Dengan ketenangan luar biasa, ia melepas sepakan lob indah yang melewati Dubravka. GOOOOL! 1-0 untuk Manchester City!
Tribun bergemuruh. Fans City melompat dari kursinya, merayakan gol pembuka yang menandai dominasi tim tuan rumah.
Tak Terbendung! Gol Kedua Marmoush
Etihad baru saja tenang, tetapi euforia kembali membuncah di menit ke-24. Ilkay Guendogan, sang maestro lini tengah, mengirim umpan pendek ke dalam kotak penalti. Marmoush, dengan insting tajamnya, langsung menyambar bola. Sepakan kerasnya sempat membentur Kieran Trippier sebelum akhirnya bersarang di pojok kiri bawah gawang Newcastle.
2-0 untuk City! Fans Newcastle yang duduk di tribun tandang terdiam, sementara lautan biru langit di Etihad semakin riuh.
Puncak Kejayaan: Hat-trick Marmoush!
Dan akhirnya, momen puncak itu tiba. Menit ke-37, Savinho menusuk dari sisi kanan, melewati satu pemain lawan sebelum mengirim umpan tarik ke tengah kotak penalti. Di sana, tanpa kawalan, Omar Marmoush menunggu. Dengan sepakan terarah, ia menggetarkan jala Newcastle untuk ketiga kalinya!
Hat-trick! Marmoush berlari dengan tangan terbuka, wajahnya dipenuhi ekspresi kemenangan. Para pendukung City berdiri, bertepuk tangan, sementara rekan-rekan setimnya mengerumuni sang pahlawan malam ini.
Newcastle Berusaha, Tapi City Terlalu Kuat
Newcastle mencoba bangkit. Peluang emas mereka hadir lewat sundulan Bruno Guimaraes dari situasi sepak pojok. Sayangnya, bola hanya melambung tipis di atas mistar gawang Ederson.
Peluit tanda berakhirnya babak pertama berbunyi. Manchester City unggul telak 3-0, dan Omar Marmoush menjadi bintang yang paling bersinar di malam penuh magis ini.
Susunan Pemain
Manchester City: Ederson; Lewis, Khusanov, Stones, Gvardiol; Gonzalez, Guendogan, Savinho; Foden, Marmoush, Haaland.
Newcastle United: Dubravka; Trippier, Schaar, Burn, Hall; Guimaraes, Willock, Tonali; Murphy, Gordon, Isak.
Kesimpulan: Marmoush, Pahlawan Baru Etihad?
Pertandingan belum berakhir, tetapi malam ini akan dikenang sebagai malam di mana Omar Marmoush benar-benar menggila di atas lapangan. Tiga golnya bukan hanya membawa City unggul, tetapi juga semakin mengukuhkan posisinya sebagai penyerang yang patut diperhitungkan.
Akankah Marmoush terus menjadi senjata utama City di laga-laga berikutnya? Yang pasti, para pendukung City sudah jatuh cinta pada pemain yang malam ini membuat Etihad Stadium bergemuruh.SK
