Teknologi

Starlink Gratiskan Layanan Internet Satelit Langsung ke Ponsel, tapi…

×

Starlink Gratiskan Layanan Internet Satelit Langsung ke Ponsel, tapi…

Sebarkan artikel ini

Starlink Hadirkan Internet Satelit Direct-to-Cell

Suarakendari.com, Jakarta – Starlink, layanan internet satelit milik SpaceX, mulai menguji coba teknologi Direct-to-Cell, yang memungkinkan ponsel tersambung langsung ke satelit tanpa memerlukan infrastruktur seluler tradisional. Uji coba ini sudah berjalan di Amerika Serikat (AS) dengan menggandeng operator telekomunikasi T-Mobile.

Layanan Direct-to-Cell Gratis Hingga Juli 2025

Starlink mengumumkan bahwa uji coba beta layanan ini akan tersedia secara gratis hingga Juli 2025. Namun, tidak semua perangkat dapat mengaksesnya. Hanya ponsel Android dan iPhone yang kompatibel yang bisa mendaftar program uji coba ini.

Menurut laporan Mac Rumors, beberapa model iPhone yang mendukung layanan Direct-to-Cell Starlink antara lain:

  • Seluruh model iPhone 14, iPhone 15, dan iPhone 16
  • Perangkat dengan iOS terbaru
  • Menggunakan operator telekomunikasi yang mendukung
  • Beberapa fitur mungkin membutuhkan paket seluler khusus

Cara Menonaktifkan Direct-to-Cell di iPhone

Apple telah mengintegrasikan fitur satelit sejak iPhone 14, awalnya untuk keadaan darurat. Dalam pembaruan iOS 18, layanan ini ditingkatkan dengan kemampuan mengirim iMessage, SMS, memperbarui lokasi di Find My App, serta bantuan darurat pinggir jalan.

Saat menggunakan fitur Direct-to-Cell, perangkat akan menampilkan status SAT (Satelit). Jika ingin menonaktifkan layanan ini, pengguna dapat mengikuti langkah berikut:

  1. Buka aplikasi Settings
  2. Pilih Cellular
  3. Klik layanan telekomunikasi atau nomor telepon
  4. Geser toggle satelit untuk mematikan layanan

Layanan Starlink Direct-to-Cell Tidak Tersedia di Indonesia

Meskipun layanan ini sedang diuji di AS dan mendukung operator seperti T-Mobile, AT&T, dan Verizon, pengguna di Indonesia belum bisa menikmati layanan Direct-to-Cell Starlink.

Pemerintah Indonesia membatasi lisensi Starlink hanya untuk layanan ISP (Internet Service Provider) dan Jartup VSAT. Layanan lain, termasuk internet satelit langsung ke ponsel, tidak diizinkan beroperasi di Indonesia.

Masa Depan Internet Satelit di Ponsel

Dengan uji coba Starlink Direct-to-Cell, era internet satelit tanpa infrastruktur menara seluler semakin dekat. Jika layanan ini sukses, maka akan menjadi game changer bagi daerah terpencil yang sulit dijangkau jaringan seluler. Namun, regulasi di Indonesia masih menjadi kendala bagi layanan ini untuk hadir di Tanah Air.SK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *