Kabar gembira bagi para pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS)! Pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) di tahun 2025 diperkirakan akan lebih cepat dari tahun-tahun sebelumnya. Menurut informasi yang beredar, pemerintah berencana untuk mencairkan THR sekitar tiga minggu sebelum Hari Raya Idulfitri.
Perkiraan Jadwal Pencairan
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah diperkirakan jatuh pada tanggal 31 Maret atau 1 April 2025. Dengan demikian, perkiraan jadwal pencairan THR pensiunan PNS adalah sebagai berikut:
* Paling cepat: Sekitar 10 Maret 2025
* Paling lambat: 10 hari sebelum Idulfitri (sekitar 20 Maret 2025)
Namun, perlu diingat bahwa jadwal ini masih bersifat perkiraan dan dapat berubah sewaktu-waktu. Pengumuman resmi mengenai tanggal pencairan THR pensiunan akan disampaikan lebih lanjut oleh pemerintah setelah Peraturan Presiden terkait diterbitkan.
Estimasi Besaran THR
Besaran THR bagi pensiunan PNS bervariasi tergantung pada golongan dan komponen penghasilan masing-masing. Komponen yang biasanya termasuk dalam THR adalah:
* Gaji pokok
* Tunjangan keluarga
* Tunjangan pangan
* Tambahan penghasilan pensiun
Berikut adalah estimasi besaran THR berdasarkan golongan:
* Golongan I: Rp 1.748.100 – Rp 2.256.700
* Golongan II: Rp 1.748.100 – Rp 3.208.800
* Golongan III: Rp 1.748.100 – Rp 3.866.100
* Golongan IV: Rp 1.748.100 – Rp 4.957.100
Perlu dicatat bahwa angka-angka ini merupakan estimasi dan angka pasti akan diumumkan oleh pemerintah setelah peraturan presiden diterbitkan.
Persiapan Pencairan THR
Para pensiunan PNS, TNI, dan Polri diharapkan untuk mempersiapkan diri dengan memastikan data rekening penerima pensiun tetap aktif dan tidak ada perubahan. THR akan disalurkan melalui rekening yang sama dengan gaji pensiun bulanan.
Pentingnya THR bagi Pensiunan
Pemerintah secara konsisten memberikan THR kepada pensiunan sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian mereka selama bertugas. Pencairan THR ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan para pensiunan dan juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, terutama menjelang hari raya.
SK