BOLAHeadline

Comeback Dramatis Barcelona atas Celta Vigo: Mentalitas Pantang Menyerah Jadi Kunci

×

Comeback Dramatis Barcelona atas Celta Vigo: Mentalitas Pantang Menyerah Jadi Kunci

Sebarkan artikel ini
20250420 054813

SUARAKENDARI.COM– Barcelona menunjukkan semangat juang yang luar biasa dengan meraih kemenangan dramatis 4-3 atas Celta Vigo pada Sabtu malam. Sempat tertinggal 1-3, Blaugrana bangkit dan memastikan tiga poin berkat gol penalti Raphinha di menit ke-98.

Kemenangan ini semakin mengukuhkan posisi Barcelona di puncak klasemen LaLiga, unggul tujuh poin dari rival abadi Real Madrid yang baru akan bertanding melawan Athletic Bilbao pada Minggu.

Pelatih Barcelona, Hansi Flick, tak bisa menyembunyikan kegembiraannya usai pertandingan yang mendebarkan tersebut. Ia menyebut comeback ini sebagai salah satu yang tak terlupakan, terutama setelah Borja Iglesias tampil gemilang dengan mencetak hattrick untuk membawa Celta unggul.

“Saat kami menang, kami menyukai pertandingan seperti ini. Kami menghadapi tim yang sangat bagus, yang meraih hasil positif dalam 10 pertandingan terakhir, seperti yang saya katakan kemarin. Pelatih mereka melakukan pekerjaan yang fantastis,” ujar Flick dalam konferensi pers pasca-pertandingan.

Flick mengakui bahwa gol-gol Celta Vigo tercipta akibat kesalahan timnya sendiri. “Saya pikir gol yang kami terima tidak ada hubungannya dengan tekanan kami. Biasanya kami menekan dengan sangat baik, tetapi hari ini kami membuat kesalahan. Kami membuatnya sangat mudah bagi lawan.”

Namun, pelatih asal Jerman itu memberikan pujian setinggi langit atas mentalitas pantang menyerah yang ditunjukkan anak asuhnya. “Tetapi tim melakukan segalanya, kami tidak menyerah. Itulah mentalitas yang kami miliki saat ini. Hebat.”

Lebih lanjut, Flick enggan menyalahkan pemain atas kesalahan yang terjadi. “Saya tidak ingin membicarakan kesalahan yang dibuat pemain saya. Saya pikir semua orang dapat melihat bahwa tim tidak menyerah, mereka melakukan yang terbaik selama 90 menit dan kami mendapatkan tiga poin.”

Raphinha menjadi pahlawan kemenangan Barcelona dengan dua golnya di babak kedua, termasuk gol penalti penentu kemenangan. Pemain asal Brasil itu kini telah mengoleksi 30 gol untuk Barcelona di semua kompetisi. Flick terlihat sangat gembira dan memberikan pelukan hangat kepada Raphinha setelah peluit akhir berbunyi.

“Saya memeluk Raphinha karena keadaan tidak berjalan sesuai keinginannya di babak pertama. Saya menyuruhnya untuk berpikir positif dan di babak kedua, itu terlihat,” ungkap Flick. “Saat turun minum, saya berkata kepada Raphinha, ‘Ayo, berpikir positif. Kami membutuhkanmu di lapangan sebagai pemimpin.’ Kemudian ia masuk dan menunjukkan penampilan itu.”

Namun, di balik euforia kemenangan, Barcelona dihantui kekhawatiran terkait kondisi Robert Lewandowski. Penyerang andalan Polandia itu terlihat memegangi kakinya dan harus ditarik keluar menjelang akhir pertandingan.

Cedera hamstring dikhawatirkan akan membuat pemain berusia 36 tahun yang telah mencetak 40 gol musim ini absen dalam final Copa del Rey melawan Real Madrid akhir pekan depan, serta semifinal Liga Champions melawan Inter Milan akhir bulan ini.

“Lewandowski akan menjalani MRI besok. Kami harus menunggu hasilnya, kami akan mengetahui lebih banyak tentang cederanya,” pungkas Flick dengan nada cemas.

Kemenangan comeback atas Celta Vigo ini bukan hanya menambah tiga poin penting bagi Barcelona, tetapi juga menunjukkan karakter kuat dan mentalitas pantang menyerah yang akan menjadi modal berharga mereka dalam mengarungi sisa musim yang krusial. Namun, cedera Lewandowski tentu menjadi pukulan telak yang akan sangat memengaruhi kekuatan lini depan Blaugrana dalam beberapa pertandingan mendatang. Sk