Peristiwa

Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Pria Lansia yang Hilang di Perkebunan Sawit Konut

×

Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Pria Lansia yang Hilang di Perkebunan Sawit Konut

Sebarkan artikel ini

KONUT, suarakendari.com- Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap Abdullah, usia 70 tahun, yang dilaporkan hilang di area perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Langgikima, Kabupaten Konawe Utara (Konut).

Sampai pada Kamis sore (10/10/2024), upaya pencarian belum membuahkan hasil.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Amiruddin A.S mengatakan, pada perkembangan Ops SAR Hari Ke- 2 kondisi membahayakan manusia terhadap 1 (satu) orang yang hilang, di perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Langgikima, Kabupaten Konut, Pada Jumat (11/10/2024) pukul 07.15 wita Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan Ops SAR.

Pencarian dilakukan dengan membagi 2 tim, tim 1 melakukan penyisiran diarea jalan sekitar dengan jarak 8 hingga 10 Km dengan menggunakan motor trail, tim 2 melakukan penyisiran dengan berjalan berbanjar sejauh 850 meter dari belakang kebun rumah korban, jarak spasi antar personil 20 – 30 meter,” kata Amiruddin.

Sebelumnya korban dilaporkan hilang sejak Sabtu (5/10/2024), setelah meninggalkan rumah dan tidak kembali.

Upaya pencarian awal dilakukan oleh warga setempat, pada 9 Oktober menemukan sandal milik korban di sekitar area perkebunan.

Temuan tersebut mendorong dilakukannya operasi penyelamatan yang lebih terorganisir.

Operasi SAR melibatkan berbagai unsur, termasuk Tim Rescue Pos SAR Konut, Staf Operasi KPP Kendari, Polsek Wiwirano, dan Keluarga korban.

Berbagai peralatan penyelamatan, seperti rescue car, alat komunikasi, serta peralatan medis dan evakuasi, dikerahkan untuk mendukung pencarian.

“Keluarga korban juga turut serta dalam upaya pencarian, dan masyarakat sekitar diimbau untuk memberikan informasi apa pun yang dapat membantu tim SAR. Mengingat usia korban yang sudah lanjut, operasi itu menjadi prioritas untuk segera menemukan korban dalam keadaan selamat,” ujarnya.

Pencarian akan terus dioptimalkan, dengan harapan kondisi cuaca dan medan mendukung proses penyelamatan ke depan. Ys

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *