BOMBANA, suarakendari.com– Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) nomor urut 2, Andi Sumangerukka (ASR), menggelar rangkaian kampanye di Kabupaten Bombana, Kamis, (10/10/2024).
Meskipun cuaca tidak bersahabat dan diguyur hujan deras, antusiasme masyarakat tidak surut untuk menghadiri dua lokasi kampanye yang telah dijadwalkan.
Kampanye pertama berlangsung di Lapangan Sulewatang, Kelurahan Kastarib, Kecamatan Poleang pada pukul 15.15 wita.
Selanjutnya, tim kampanye bergerak ke Lapangan Desa Peppoe, Kecamatan Poleang Timur, di mana acara dimulai pukul 17.00 wita.
Kedua lokasi dipenuhi pendukung yang tak gentar menghadapi hujan demi mendengarkan visi dan misi calon Gubernur Sultra.
Kampanye dihadiri tokoh-tokoh masyarakat Poleang dan pejabat daerah, termasuk anggota DPRD Kabupaten Bombana, Suryadi.
Sebagai bentuk edukasi politik, kegiatan dibuka dengan melakukan simulasi pencoblosan untuk surat suara nomor urut 2, menggambarkan tingginya tingkat partisipasi dan kesadaran politik masyarakat setempat.
Andi Sumangerukka memaparkan beberapa program unggulan yang menjadi fokus kampanyenya.
Salah satu yang mendapat sorotan adalah program MANTU (Modal Usaha untuk Ibu-ibu), yang ditujukan untuk memberdayakan ekonomi perempuan di Sultra.
“Saya melihat banyak ibu-ibu yang gigih menjalankan usaha skala UMKM. Namun, mereka kerap terkendala oleh sulitnya akses modal untuk pengembangan usaha,” ujar ASR dengan penuh empati.
“Akibatnya, keuntungan yang diperoleh seringkali hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tanpa ada sisa untuk ditabung. Melalui program MANTU, kita akan buka akses seluas-luasnya bagi ibu-ibu untuk mendapatkan modal usaha, sehingga mereka bisa mengembangkan bisnis dan meningkatkan kesejahteraan keluarga,” tambahnya.
Tidak hanya fokus pada sektor ekonomi, Andi Sumangerukka juga menyoroti isu krusial dalam bidang kesehatan. Dengan tegas ia menyatakan komitmennya untuk menghapuskan komersialisasi layanan kesehatan.
Ia berkomitmen, tidak boleh ada lagi unsur pelayanan kesehatan yang dikomersilkan. Ini bukan hanya janji kampanye, tapi juga merupakan bagian dari jaminan undang-undang dan negara.
“Saya tidak ingin ada lagi cerita tentang masyarakat yang kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan. Terlalu sering kita mendengar kisah sedih di mana orang sakit masih harus memikirkan biaya ambulans ketika butuh dirujuk. Ini harus diakhiri,” ungkapnya.
Sebagai bukti komitmennya, Andi Sumangerukka menjelaskan inisiatif yang telah ia lakukan bahkan sebelum menjabat.
“Kami telah menyiapkan 27 Unit ambulans gratis yang tersebar merata di 17 kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara. Ambulans itu dapat digunakan secara cuma-cuma oleh seluruh masyarakat,” jelasnya.
Ia berjanji akan terus meningkatkan pelayanan kesehatan di berbagai aspek lainnya. Sebab menurutnya kesehatan adalah hak dasar yang harus diamin bersama.
Mengakhiri kampanyenya hari itu, Andi Sumangerukka memanjatkan doa dan meminta dukungan masyarakat Bombana.
“Pada tanggal 27 November nanti, mari bersama-sama kita wujudkan perubahan dengan memilih pasangan nomor urut 2, Andi Sumagerukka dan Ir. Hugua. Bersama, kita bangun Sulawesi Tenggara yang lebih sejahtera, adil, dan makmur,” pungkasnya.