Kendari, suarakendari.com – Sejumlah warga menggerebek hingga membongkar markas milik komplotan pembusur yang berlokasi di Pembekalan Angkutan (Bekang) TNI AD di Kelurahan Kendari Cadi, Kecamatan Kendari, Kota Kendari, Rabu (27/9/2023).
Kapolsek Kendari, AKP Kaharudin Kaedo mengatakan, penggerebekan dan pembongkaran itu merupakan kesepakatan masyarakat sekitar yang merasa tidak nyaman dengan kumpulan pemuda yang sering nongkrong di tempat itu.
“Ada keluhan masyarakat saat Jumat Curhat. Salah satunya adalah kelompok pemuda yang sering berkumpul di tempat itu dan sering membuat kegaduhan,” katanya.
Saat dibongkar, warga menemukan sejumlah peralatan busur yakni 7 mata busur, 2 katapel, 3 botol bong, dan 6 lembar plastik diduga bungkusan sabu-sabu. Selanjutnya, seluruh temuan itu dibawa ke Polsek Kendari untuk dijadikan barang bukti.
Kaharudin menyebut, gubuk yang dijadikan markas komplotan pembusur ini berada tanah milik Bekang TNI AD. Namun, pihak TNI AD mengaku tidak mengetahui bahkan tidak pernah memberikan izin terkait pendirian gubuk tersebut.
“Dari pihak Bekang TNI AD, mereka juga mempersilahkan warga untuk melakukan pembongkaran karena mereka memang tidak pernah memberikan izin pendirian,” tambahnya.
Saat ini, Polsek Kendari tengah melakukan pendalaman dan menyelidiki kepemilikan sejumlah alat busur itu. Ys
